Tips & Trik Pilates Bagi Pemula

Apakah anda pernah mendengar olahraga selain yoga yang disebut dengan pilates? Pernahkah anda mencoba pilates? Bagi anda yang penasaran dengan pilates anda dapat mencari informasi dalam artikel ini tentang olahraga tersebut.

 

 

Pilates diciptakan oleh Joseph Pilates dari Jerman. Hingga kini olahraga satu ini terus berkembang pesat di berbagai Negara termasuk Indonesia. Sudah banyak studio yang menawarkan program pilates yang bisa anda pilih.

Pilates sendiri memiliki fokus pada penguatan inti yang disebut dari pertengahan pusar ke punggung bawah secara memanjang. Bagi anda yang akan mencoba pilates untuk pertama kalinya tentu penasaran apa saja yang harus dipersiapkan untuk pilates?

Bagaimana tips dan trik dalam melakukan pilates yang tepat? Anda harus mencobanya terlebih dahulu untuk memastikan apakah pilates memang cocok dengan diri anda. Persiapan melakukan pilates dapat anda temukan pada poin berikut.

1. Aksesori Pilates

Secara umum aksesori yang digunakan untuk melakukan pilates tidak jauh berbeda dengan yoga. Anda memerlukan aksesori berupa yoga mat dan yoga towel. Alas adalah aksesori penting agar anda tidak mudah tergelincir ketika sedang latihan.

Gunakan juga pakaian yang nyaman agar anda dapat bebas bergerak selama latihan. Kenakan pakaian yang memiliki daya serap keringat yang baik. Hal ini akan memberikan kenyamanan selama bergerak. Yoga towel dibutuhkan untuk menghindari lantai atau yoga mat yang licin akibat tetesan keringat dari tubuh.

2. Siapkan Fisik dan Mental

Melakukan pilates membutuhkan kesiapan fisik yang cukup. Hindari makan makanan berat sebelum melakukan pilates. Sebaiknya dalam keadaan tidak terlalu kenyang dan tidak terlalu lapar.

Tidak lupa siapkan mental untuk mencoba hal baru bagi diri anda. Hal ini akan berpengaruh pada konsentrasi anda selama latihan. Lakukan pilates di tempat yang nyaman dengan sirkulasi udara yang baik.

3. Teknik Pilates

Melakukan pilates membutuhkan teknik pernapasan yang cukup mudah. Anda cukup menarik napas perlahan dari hidung dan hembuskan perlahan melalui mulut. Siapkan pikiran yang jernih agar dapat berkonsentrasi saat latihan.

Pilates membutuhkan pengendalian pada pikiran dan tubuh yang baik. Hal ini akan berpengaruh pada setiap gerakan yang anda lakukan agar terhindar dari cedera yang tidak diinginkan. Sifat dari gerakan pilates yang berkelanjutan membutuhkan konsentrasi penuh pada tiap gerakan.

4. Manfaat Pilates

Pilates memiliki manfaat bagi tubuh seperti dapat membantu menguatkan otot inti tubuh. Manfaat ini dirasa paling popular bagi yang melakukan pilates. Otot inti ini kemudian akan dilatih untuk dapat fleksibel sehingga fungsi gerak kaki dan lengan tidak terganggu.

Ketika otot dilatih dengan baik maka tubuh akan lebih kuat dan stabil. Pilates juga membantu menstabilkan koordinasi tubuh. Dengan koordinasi tubuh yang baik maka akan menghasilkan postur tubuh yang lebih baik.

Manfaat lainnya dari pilates adalah dapat membantu mengurangi rasa sakit dari cedera. Olahraga ini dapat membuat otot menjadi elastis dan meningkatkan pergerakan persendian tubuh. Tubuh yang fleksibel akan lebih mudah sembuh dari sakit dibandingkan dengan yang tidak.

Dengan latihan pilates secara rutin maka anda akan mendapatkan perut yang rata, badan menjadi lebih ramping, dan paha yang kencang. Jika anda sedang menjalani terapi cedera pada punggung juga disarankan untuk melakukan pilates untuk penyembuhan dan memperbaiki postur tubuh.

Otot-otot pada tubuh yang rileks akan memberikan efek rileks pula pada pikiran. Hal ini akan memberikan anda ketenangan dan kejernihan pikiran sehingga anda dapat terbebas dari stres. Tertarik untuk mencoba pilates sekarang ?. Itulah tips dan beberapa manfaat yang bisa anda dapatkan dari pilates.

Blog posts list